Wednesday 13 June 2012

10 Cara Google Mengenali Invalid Click Pada Adsense Anda

Program periklanan yang banyak digeluti oleh para pengguna yang mencari rejeki diinternet. Situs yang didaftarkan ke program adsense berikutnya akan mendapatkan kode adsense yang digunakan untuk dipasangkan ke situs pengguna serta akan mendapatkan bayaran setiap kali iklan tersebut diklik oleh pengunjung.

Barangkali hal tersebut terdengar mudah namun sebenarnya sangatlah sulit untuk mendapatkan keuntungan besar dari adsense kecuali situs anda mempunyai banyak pengunjung setiap harinya. Oleh karena hal itulah banyak pemilik situs adsense mulai mencari segala cara untuk membuat situsnya mendapatkan banyak pengunjung meskipun dengan berbagai cara yang tanpa disadari teknik tersebut menyebabkan akun adsense miliknya ditutup oleh Google. Disamping teknik-teknik untuk mendatangkan pengunjung dengan cara kilat, teknik black-hat lainnya yang umum digunakan adalah dengan melakukan aktivitas invalid click (klik curang) yang dilakukan dengan banyak cara.

Namun sayangnya, Google dengan robot sistem mereka tidaklah bodoh, mereka cukup canggih atau bahkan sangat canggih untuk mendeteksi apakah situs anda memang bermain curang atau tidak. Berikut ini adalah 10 Cara Google Mengenali Invalid Click Pada Adsense Anda:


IP Address

Salah satu penyebab utama ditutupnya akun adsense anda adalah mengklik iklan sendiri, entah itu sengaja maupun tidak sengaja. Bila anda pernah mengakses akun adsense anda melalui IP yang berbeda. Maka IP tersebut akan ditandai oleh sistem di Google. Setiap klik yang terjadi pada iklan adsense anda akan dicocokkan dengan semua IP address yang pernah login kedalam email anda. Bila ada salah satu IP yang sama maka bersiaplah menerima email pemberitahuan penutupan akun adsense anda.

Click Through Rate (CTR)

Click Through Rate adalah persentase klik yang terjadi yang dibagi dengan jumlah pengunjung total yang masuk kesitus anda. Bila nilai CTR anda melebihi 15 % maka akun adsense anda akan ditandai dan selanjutnya website anda akan dikunjungi secara manual oleh tim adsense mereka. Bila mereka menilai website anda curang atau melanggar TOS mereka, maka adsense anda akan ditutup.

Location / Geographic

Google mempunyai aplikasi dan teknologi yang canggih untuk melacak lalu lintas asal pengunjung darimanapun mereka berasal. Dengan mengganti alamat IP anda sebelum mengklik iklan adsense anda sendiri tidak menjamin kegiatan tersebut tidak diketahui oleh Google. Mereka dapat mendeteksinya dengan cepat terlebih jika hal yang sama terjadi secara berulang-ulang.

Cookies

Umumnya provider internet saat ini menggunakan dynamic IP address atau alamat IP yang bisa berubah-rubah dengan hanya mencabut modem dan mencolokkan kembali. Bila anda pernah berpikir untuk menggunakan cara demikian untuk melakukan klik sendiri pada iklan adsense sendiri lebih baik anda lupakan cara demikian karena Google tetap dapat mencium keberadaan si peng-klik iklan melalui Cookies browser yang anda gunakan. Segala informasi, sistem operasi dan lain-lain dapat terekam didalam cookie tersebut dan Google dapat memanfaatkannya untuk mencocokkan informasi tersebut dengan pemilik akun yang asli.

Click Behaviour

Sejak situs anda terindeks pertama kali pada search engine, sejak itulah Google sudah menempatkan salah satu robot mereka (googlebot) pada situs di cpanel anda dengan nama robot.txt. File tersebut berfungsi untuk membantu situs anda agar dapat terindeks dan ditemukan pada mesin pencari sekaligus sebagai ‘mata-mata’ Google dalam mendeteksi invalid click pada iklan adsense mereka. Terdapat 2 cara yang akan masuk kedalam daftar ‘dicurigai’ oleh google terhadap klik adsense mereka bila:

Seseorang mengunjungi situs anda melalui ketik alamat website secara manual, mengklik iklan anda, lalu meninggalkan situs anda begitu saja dalam waktu beberapa detik saja. Hal tersebut akan membuat Google mencurigai aktivitas dan menandai situs tersebut. Karena pengunjung normal umumnya memiliki waktu setidaknya beberapa puluh detik untuk mengamati tulisan, halaman dsb.
Seorang pengguna internet yang seringkali mengklik iklan adsense pada website yang sama namun sangat jarang atau tidak pernah mengklik iklan adsense yang terdapat pada website lainnya.
Seorang pengunjung yang mengklik iklan melalui kumpulan situs-situs yang dibookmark olehnya.
Google Services

Google memiliki banyak layanan lainnya seperti Google Mail, Google+, Google Toolbar, Google Earth, Google Talk, Google Sitemap, Blogger, Youtube, Google Chrome dll. Setiap akun yang melakukan login atau menggunakan fitur layanan tersebut sudah ditandai dan meninggalkan informasi kepada Google mengenai asal pengunjung.

Peringkat Search Engine

Salah satu penyebab utama ditutupnya akun adsense anda adalah jika anda memiliki situs yang masih sangat baru dengan jumlah pengunjung yang sangat tinggi secara mendadak tanpa teknik SEO yang wajar, terlebih jika situs tersebut berada diluar 20 besar peringkat search engine. Maka dipastikan situs tersebut akan dicurigai oleh robot google yang umumnya akan memberikan hukuman berupa deindex pada peringkat di search engine atau lebih parah lagi disertai dengan ditutupnya akun adsense anda.

Pesan ‘Klik Saya’

Salah satu ketentuan tertulis yang terdapat pada Google Adsense adalah melarang untuk meninggalkan pesan bujukan yang mendorong pengunjung untuk meng-klik iklan adsense, seperti: klik iklan saya, klik iklan, dan sebagainya (dengan bahasa apapun!) karena hal tersebut dapat menyebabkan akun adsense anda mendapatkan banned dalam waktu yang singkat.

Auto Traffic

Banyak orang menggunakan jasa auto-traffic untuk mendatangkan pengunjung secara otomatis melalui bantuan situs tertentu. Umumnya situs yang terdaftar didalam jaringan auto-traffic ini akan mendapatkan pengunjung yang dihasilkan melalui script sistem. Hal tersebut sangat beresiko membuat akun adsense anda ditutup dalam bebeberapa hari. Terlebih bila anda melakukannya secara gila-gilaan.

Advertiser Conversion

Pemilik situs akan mendapatkan keuntungan setiap kali pengunjung meng-klik iklan mereka yang tertuju kepada situs yang memasang iklan. Apabila kemudian pengunjung tersebut betah berlama-lama terlebih membeli produk yang ditawarkan pada situs tersebut, maka hal ini akan menguntungkan sipemasang iklan. Namun bila ternyata persentase peng-klik iklan ternyata berasal dari tampilan website pemasang iklan yang menipu yang dapat meningkatkan CTR, maka situs tersebut akan mencurigai Google untuk melakukan review pada website anda secara manual.


Sekian Info dari saya. Terima Kasih

sumber: faris vio

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner